Jumat Curhat Masyarakat Kampung Simpang Balik Bersama Kapolsek Wih Pesam

Jumat Curhat Masyarakat Kampung Simpang Balik Bersama Kapolsek Wih Pesam

Redelong- Pada hari Jum’at tanggal 5 Mei 2023, Kapolsek Wih Pesam Ipda Saifuddin, melaksanakan kegiatan Jum’at, bersama tokoh Masyarakat di Kampung Simpang Balik Kecamatan Wih Pesam Kabupaten Bener Meriah.

Jumat curhat tersebut berlangsung di Kantin Kak par kampung Simpang Balik, Kecamatan Wih Pesam Kabupaten Bener Meriah.

Kapolres Bener Meriah AKBP Nanang Indra Bakti, SH, SIK melalui Kapolsek Wih Pesam Ipda Saifuddin mengatakan Polres Bener Meriah melaksanakan kegiatan jumat curhat yang terus dilaksanakan oleh seluruh jajaran Kepolisian Polda Aceh dan sudah dilaksanakan di wilayah Kabupaten Bener Meriah.

“Kegiatan ini guna mendengar langsung masukan bagi Institusi Polri untuk kemajuan Polres Bener Meriah serta mendengarkan langsung dari masyarakat dengan bertatap muka langsung menerima, mendengarkan keluhan dan saran mengenai guantibmas dan lainnya kepada pihak kepolisian khususnya Polsek Wih Pesam.” Kata Saifuddin

Curhatan masyarakat akan ditindak lanjuti secara langsung, seperti apabila ada keluhan mengenai permasalahan sengketa lahan, Lalu Lintas,Narkoba dan gangguan kamtibmas lainnya akan langsung dilakukan penindakan oleh jajaran kepolisian Sektor Wih Pesam Resor Bener Meriah secara preentif dan preventif, “Maka Kapolsek Wih Pesam datang bersama para Kanit Polsek Wih Pesam, apabila ada hal teknis bisa langsung dijelaskan oleh para kanit,”.

Pada kesempatan tersebut curhatan masyarakat yang di sampaikan kepada Polisi di antaranya, Kendala yang dihadapi Kampung Simpang Balik adalah kemacetan yang kerap terjadi dikarenakan lokasi parkir baik bongkar muat ataupun parkir masyarakat selaku konsumen yang tidak teratur sehingga mengakibatkan kemacetan.

Bisingnya suara knalpot Brong/ Blong membuat aktifitas disaat ibadah sangat terganggu.

Petugas parkir untuk dapat mengurai kemacetan, namun petugas parkir yang ditugaskan tampak orang tua yang hanya memungut parkir tidak mempedulikan kondisi dan letak kendaraan yang mengakibatkan kemacetan.

Menanggapi keluhan masyarakat tersebut, Polsek Wih Pesam akan melakukan teguran terhadap pengurus parkir agar dapat menyampaikan kepada petugas parkir tidak hanya memungut biaya parkir namun menata kendaraan masyarakat yang akan berbelanja untuk tidak mengakibatkan kemacetan di kondisi badan jalan yang kecil serta lokasi parkir yang tidak memadai.

Penyebab kemacetan selain petugas parkir yang tidak pada usianya serta pertokoan yang menggunakan drainase untuk tempat berdagang mengakibatkan konsumen memarkirkan kendaraan di depan toko tepatnya menggunakan badan jalan.

Polsek Wih Pesam berupaya dengan cara penghentian konflik sosial di masyarakat secara efektif adalah Mengidentifikasi secara cepat dan akurat mengenai dimensi konflik, karena konflik mempunyai berbagai bentuk dan masing-masing mempunyai cara yang belum tentu sama untuk mengatasinya.