Gelar Jumat Curhat, Kapolsek Timang Gajah Tampung Aspirasi Masyarakat

Kapolsek Timang Gajah AKP B.H. NASUTION melaksanakan kegiatan Jum’at Curhat dalam program Quwic Wins Presisi bersama para Reje Kampung, Imam Kampung dan tokoh masyarakat bertempat di Kantor Reje Kampung Kenine Kecamatan Timang Gajah Kabupaten Bener Meriah, Jumat (7/7/2023)

 

Kegiatan Jumat curhat dihadiri oleh Kapolsek Timang Gajah Akp B.H.Nasution., Reje Kampung Kenine Tgk. Saidi., Sekretaris Desa Kampung Kenine Suardi., Imam Kampung Kenine Safaruddin., Petue Kampung Kenine Surana., Kanit Intelkam Polsek Timang Gajah Aipda Ilman Alhas., Kanit Reskrim Polsek Timang Gajah Bripka Iwan Pasa Hakim., Bhabinkamtibmas Kampung Kenine Brigadir Hendri Quini hatta., Tokoh Agama Kampung Kenine Tgk Fendi., Tokoh Masyarakat Kampung Kenine Subhan.

 

Kapolsek Timang Gajah AKP B.H. Nasution Mengatakan Jum’at curhat ini untuk menampung keluhan masyarakat Kabupaten Bener Meriah terhadap kepolisian, Bebas mau menyampaikan apapun berkaitan dengan layanan kepolisian.

 

Polsek Timang Gajah akan berupaya melaksanakan kegiatan jum’at curhat, yang akan menyambangi kampung untuk mendengar curhatan masyarakat. Kegiatan ini akan dilakukan rutin setiap pekan dengan melibatkan Tokoh masyarakat secara langsung.

 

Curhatan masyarakat akan ditindaklanjuti secara langsung, seperti apabila ada keluhan mengenai permasalahan sengketa BLT, Lalu Lintas, Narkoba dan Guantibmas lainnya akan langsung dilakukan penindakan oleh jajaran kepolisian Resor Bener Meriah secara preentif dan preventif.

 

 

Adapun curhat yang disampaikan Reje Kampung Kenine dan Tokoh Masyarakat yaitu Masih adanya masyarakat yang belum faham dengan kriteria penerima bantuan sehingga perlunya data yang aktual bagi penerima Bantuan Sosial terutama Bantuan yang datang langsung dari Kementerian Sosial RI.

 

Terkait dengan data penerima Bantuan yang aktual telah kami kirimkan ke Dinas Sosial Kabupaten Bener Meriah namun dari Dinas belum mengupdate data tersebut sehingga masih terjadinya kesenjangan di kalangan masyarakat terkait penerimaan Bantuan.

 

Adanya pengendara roda dua menggunakan Knalpot Blong/Racing menimbulkan kebisingan yang mengganggu aktivitas masyarakat pada saat melaksanakan ibadah, Serta mengganggu jam istirahat pada malam hari, Terkait dengan hal tersebut agar kiranya dapat melakukan operasi yang dilakukan oleh pihak kepolisian terhadap penggunaan Knalpot Blong/Racing.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *