Polsek Wih Pesam Monitoring Dan Amankan Pelaksanaan Meugang Hari Pertama Menjelang Idul Fitri 1446 H
Polsek Wih Pesam Monitoring Dan Amankan Pelaksanaan Meugang Hari Pertama Menjelang Idul Fitri 1446 H
Redelong – Tradisi Meugang yang menjadi bagian dari budaya masyarakat Aceh dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri berlangsung dengan aman dan tertib di Kecamatan Wih Pesam, Kabupaten Bener Meriah, pada Sabtu (29/3/2025).
Polsek Wih Pesam melaksanakan monitoring sekaligus pengamanan di dua lokasi utama pasar Meugang, yaitu di Kampung Simpang Balik dan Kampung Pante Raya.
Kapolsek Wih Pesam Iptu Saifuddin bersama personel yang bertugas, memastikan kegiatan pasar pemotongan hewan dan penjualan daging ini berjalan dengan lancar. Sebanyak 30 lapak pedagang beroperasi di dua lokasi tersebut, menyediakan berbagai jenis daging dengan harga yang bervariasi, di antaranya:
Daging Kerbau: Rp. 180.000,-/Kg
Daging Sapi: Rp. 170.000,-/Kg
Ayam Broiler: Rp. 50.000,- s.d Rp. 65.000,-/Kg
Ayam Kampung: Rp. 180.000,- s.d Rp. 220.000,-/Ekor
Selain itu, bahan pokok dan kebutuhan penting (bapokting) lainnya juga tersedia dengan harga relatif stabil menjelang Idul Fitri. Harga beras premium berkisar antara Rp. 210.000,- hingga Rp. 220.000,- per zak (15 Kg), sementara beras medium dijual seharga Rp. 195.000,- hingga Rp. 200.000,- per zak. Harga minyak goreng, gula, tepung, telur, ikan, sayur-mayur, dan LPG juga masih dalam batas normal, tanpa adanya lonjakan harga yang signifikan.
“Kami berupaya semaksimal mungkin untuk menciptakan kondisi yang aman dan kondusif bagi warga dalam menjalankan tradisi Meugang. Hingga saat ini, situasi tetap terkendali dan tidak ada laporan gangguan keamanan,” ujar Kapolsek Wih Pesam.
Polsek Wih Pesam akan terus melakukan pemantauan guna memastikan tidak terjadi kendala selama berlangsungnya aktivitas masyarakat menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 H.